Melansir Healthline, rutin mencuci muka penting untuk menghilangkan komedo yang membandel. Bagi pemilik wajah berkomedo, pastikan Anda mencuci muka minimal dua kali sehari di pagi setelah bangun tidur dan malam hari menjelang tidur. Jika wajah habis banyak berkeringat seperti setelah berolahraga, cuci wajah lagi untuk menghilangkan kotoran dan bakteri yang menempel di kulit. Selain itu, pastikan jaga kebersihan sarung bantal agar komedo dan jerawat tak rutin mampir.

Untuk mengatasi komedo di hidung secara instan, Anda juga bisa menggunakan plester khusus pembersih komedo. Plester ini bisa membantu mengangkat sel kulit mati, kotoran, dan penyumbat pori-pori di hidung. Namun, plester pembersih komedo biasanya tidak bisa mencegah komedo balik lagi karena tidak mengontrol produksi minyak. Agar hasil pembersih komedo di hidung lebih optimal, sebelum menggunakan plester khusus ini, pastikan Anda menghirup uap dari air panas untuk membuka pori-pori di hidung. Setelah itu, baru gunakan plester khusus pembersih komedo. Perlu diingat, strip atau plester khusus komedo ini tak boleh digunakan setiap hari karena bisa menyebabkan kulit kering dan rentan iritasi.

Cara menghilangkan komedo di hidung yang paling efektif yakni dengan eksfoliasi atau pengelupasan kulit. Hindari eksfoliasi dengan scrub karena justru bisa melukai kulit sensitif sekitar komedo dan memicu jerawat yang meradang. Agar lebih aman, gunakan produk perawatan kulit untuk eksfoliasi yang aman seperti alpha hydroxy acid (AHA) dan beta hydroxy acid (BHA). Bahan aktif AHA dan BHA dapat membantu mengangkat sel kulit mati, termasuk menghilangkan komedo membandel. Perlu diingat AHA dan BHA bisa turut menghilangkan lapisan kulit bagian atas sehingga kulit lebih rentan iritasi saat terpapar sinar matahari. Untuk itu, jangan lupa gunakan tabir surya saat akan ke luar rumah ketika menggunakan produk perawatan kulit berbasis AHA dan BHA.

Cara menghilangkan komedo di hidung secara alami yang bisa dijajal adalah clay mask atau masker tanah liat. Tanah liat membantu mencegah produksi minyak berlebih di kulit serta membantu menghilangkan kotoran di pori-pori kulit. Formula masker tanah liat biasanya juga lebih lembut dan efektif ketimbang plester pembersih komedo. Untuk hasil maskimal, pilih masker tanah liat yang diberi tambahan sulfur atau belerang.

Produk charcoal mask atau masker arang belakang juga digemari lantaran bisa membantu membersihkan pori-pori kulit. Seperti masker tanah liat, masker arang juga bisa membantu menghilangkan komedo apabila rutin digunakan.

Cara mengatasi komedo di hidung yang bisa dijajal lainnya yakni dengan mengoleskan krim retinol. Krim ini jamak dibuat dari vitamin A. Retinol berfungsi untuk membantu merangsang regenerasi sel kulit dan mencegah timbulnya kerutan. Namun, ibu hamil dilarang menggunakan krim yang mengandung retinol karena bisa mengganggu tumbuh kembang janin di dalam kandungan.  Membandel Menurut Ahli Dermatologi

Asam salisilat dapat membantu melarutkan kotoran dan minyak penyumbat pori penyebab komedo. Bahan produk perawatan kulit ini juga bisa membantu mengangkat sel kulit mati. Namun, untuk mencegah keracunan, Anda tidak disarankan mengoleskan krim asam salisilat di bagian tubuh yang luas. Cukup gunakan di area yang berkomedo seperti hidung saja. Coba beragam cara menghilangkan komedo di hidung secara alami dan pakai obat di atas. Apabila komedo di hidung masih tetap membandel, coba konsultasikan ke dokter spesialis kulit untuk melakukan perawatan ekstraksi atau pengangkatan komedo.

Lihat tips & trick lainnya disini.

Tonton video menarik dari Channel E Indonesia disini.