Bau badan biasanya muncul ketika seseorang banyak berkeringat. Namun, pemicunya bukanlah keringat, melainkan bakteri yang ada di kulit. Saat tubuh banyak berkeringat, bakteri di kulit akan mudah berkembang biak dan memecah protein pada keringat menjadi zat asam, sehingga bau badan pun menjadi tidak sedap.

Selain karena bakteri di kulit, munculnya bau badan juga bisa dipengaruhi oleh perubahan hormon androgen di dalam tubuh. Inilah salah satu alasan mengapa remaja yang sedang berada di masa pubertas lebih sering mengalami bau badan.

Berbagai Cara Menghilangkan Bau Badan
Untuk mengatasi bau badan yang mengganggu, ada beberapa cara menghilangkan bau badan yang dapat Anda lakukan, di antaranya:

71. Mandi secara teratur

Mandi secara teratur sebanyak 2–3 kali sehari adalah cara paling sederhana untuk menghilangkan bau badan. Saat mandi, pastikan area yang sering berkeringat dibasuh dengan bersih dan menyeluruh.

62. Gunakan sabun antibakteri

Untuk menghilangkan bau badan, Anda bisa menggunakan sabun antibakteri saat mandi. Sabun jenis ini dapat mengurangi jumlah bakteri penyebab bau badan, sehingga bau badan pun akan berkurang. Namun, sabun ini mungkin tidak cocok digunakan oleh orang yang memiliki kulit sensitif.

53. Keringkan badan dengan benar

Setelah mandi, pastikan Anda selalu mengeringkan badan dengan benar, terutama pada area tubuh yang banyak menghasilkan keringat, misalnya ketiak.Caranya adalah dengan mengusap lembut bagian tubuh dengan handuk sampai kering, sehingga bakteri penyebab bau badan akan sulit berkembang biak.

44. Kenakan pakaian yang bersih dan dapat menyerap keringat

Pastikan Anda mengenakan pakaian yang bersih dan sesuai dengan aktivitas yang sedang dilakukan. Untuk mengurangi keringat berlebih, kenakan pakaian yang dapat menyerap keringat, yaitu yang berbahan katun. Pakaian berbahan ini tidak membuat tubuh merasa gerah.

35. Perhatikan asupan makanan

Beberapa jenis makanan dapat menyebabkan produksi keringat lebih banyak dan bau dari biasanya. Makanan tersebut meliputi makanan pedas, berlemak, dan makanan yang mengandung bahan berbau tajam, misalnya bawang. Dengan membatasi asupan jenis makanan tersebut, bau badan bisa berkurang.

26. Lakukan teknik relaksasi

Melakukan relaksasi secara rutin, seperti yoga dan meditasi, dapat membantu Anda untuk mengontrol stres yang merangsang produksi keringat berlebih pemicu bau badan.

17. Gunakan deodoran

Bau badan umumnya dikaitkan dengan bau ketiak. Hal ini dikarenakan ketiak merupakan area yang banyak mengeluarkan keringat. Untuk mengatasi bau ketiak, Anda dapat menggunakan deodoran, antiperspiran, atau produk yang mengandung kombinasi dari keduanya.Deodoran biasanya mengandung alkohol yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau badan. Sementara itu, antiperspiran mengandung senyawa aluminium yang dapat mengurangi produksi keringat berlebih.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk mencukur bulu ketiak secara teratur. Dengan rutin melakukan keduanya, Anda dapat terhindar dari bau ketiak.

Lihat tips & trick lainnya disini.

Tonton video menarik dari Channel E Indonesia disini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!