32.5 C
Jakarta
Thursday, April 25, 2024

NABI UZAIR DIHIDUPKAN ALLAH SETELAH DIMATIKAN 100 TAHUN

Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh,halo sahabat kanal pedia islam kembali bersama kanal pedia kali ini kita akan membahas kisah nabi uzair yang dihidupkan allah setelah dimatikan 100 tahun.

nabi uzair

Selain Ashabul Kahfi atau tujuh pemuda yang ditidurkan oleh Allah di goa selama sekitar 350 tahun, ada juga nabi dari kaum Bani Israil yang dimatikan Allah SWT selama 100 tahun. Para ulama berbeda pendapat tentang siapa orang yang dihidupkan kembali setelah dimatikan selama 100 tahun.Ibnu Abu Hatim meriwayatkan dari Ali ibnu Abu Talib yang mengatakan bahwa orang yang disebut dalam ayat ini adalah Uzair. Hal yang sama diriwayatkan oleh Ibnu Jarir, Ibnu Abu Hatim, Ibnu Abbas, Al-Hasan, Qatadah, As-Saddi, dan Sulaiman ibnu Buraidah.

Mujahid ibnu Jabr mengatakan bahwa orang tersebut adalah seorang lelaki dari kalangan Bani Israil. Adapun negeri yang disebutkan dalam ayat, menurut pendapat yang terkenal mengatakan Baitul Maqdis. Orang tersebut melaluinya setelah negeri itu dihancurkan oleh Bukhtanasar dan semua penduduknya dibunuh yang (temboknya) roboh menutupi atapnya. (Al-Baqarah: 259) Maka lelaki itu berdiri seraya berpikir tentang kejadian yang menimpa negeri itu dan penduduknya, padahal sebelumnya negeri tersebut sangat ramai dan dipenuhi oleh bangunan-bangunan. Lalu ia berkata: Bagaimana Allah menghidupkan kembali negeri ini setelah roboh? (Al-Baqarah: 259) Dia mengatakan demikian setelah melihat kehancuran dan kerusakan negeri tersebut yang sangat parah, dan sesudah itu bagaimana cara mengembalikannya seperti semula. Firman Allah Swt.: Maka Allah mematikan orang itu seratus tahun, kemudian menghidupkannya kembali. (Al-Baqarah: 259)

Menurut suatu pendapat, negeri tersebut diramaikan kembali setelah tujuh puluh tahun kematian lelaki itu, penduduknya lengkap seperti semula, dan kaum Bani Israil kembali lagi ke negeri itu. Ketika Allah membangkitkannya sesudah ia mati, maka anggota tubuhnya yang mula-mula dihidupkan oleh Allah adalah kedua matanya. Dengan demikian, maka ia dapat menyaksikan perbuatan Allah, bagaimana Allah menghidupkan kembali dirinya. Setelah seluruh tubuh lelaki itu hidup seperti sediakala, maka Allah berfirman kepadanya melalui malaikat.

Menurut suatu pendapat, negeri tersebut diramaikan kembali setelah tujuh puluh tahun kematian lelaki itu, penduduknya lengkap seperti semula, dan kaum Bani Israil kembali lagi ke negeri itu. Ketika Allah membangkitkannya sesudah ia mati, maka anggota tubuhnya yang mula-mula dihidupkan oleh Allah adalah kedua matanya. Dengan demikian, maka ia dapat menyaksikan perbuatan Allah, bagaimana Allah menghidupkan kembali dirinya. Setelah seluruh tubuh lelaki itu hidup seperti sediakala, maka Allah berfirman kepadanya melalui malaikat: Berapakah lamanya kamu tinggal? Ia menjawab, “Saya telah tinggal di sini sehari atau setengah hari.” (Al-Baqarah: 259) Dia merasakan bahwa dirinya mati pada permulaan siang hari, kemudian dihidupkan kembali pada petang harinya. Akan tetapi, ketika ia melihat matahari masih tetap ada, ia menduga bahwa ia dibangkitkan dalam hari yang sama. Karena itulah ia berkata, “Atau setengah hari.” Maka Allah Swt. menjawab dengan melalui firman-Nya: Allah berfirman, “Sebenarnya kamu telah tinggal di sini seratus tahun lamanya; lihatlah kepada makanan dan minumanmu yang belum lagi berubah.” (Al-Baqarah: 259) Demikian itu karena menurut kisahnya disebutkan bahwa lelaki itu membawa buah anggur, buah tin, dan minuman jus.

Lihat juga http://APAKAH INI DOSA? TRADISI PARA ULAMA DI AFGHANISTAN

Jangan lupa kunjungi youtube kami KanalPedia Islam

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

Stay Connected

23,893FansLike
1,879FollowersFollow
26,600SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles