Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh halo sahabat kenal pedia Islam kali ini kita akan membahas kisah Nabi Luth AS dan laknat Allah SWT pada kaum Sodom.

SEJARAH NABI LUTH

Secara silsilah Nabi Luth merupakan anak keponakan dari Nabi Ibrahim ayahnya bernama haran bin tareh adalah saudara kandung dari Ibrahim ayah Nabi Luth kembar Yang satu bernama mahor secara garis keturunan adalah ladalah Luth bin Haran, bin Azara bin Nahor, bin Suruj bin Ra’u bin Falij bin ‘Abir bin Syalih bin Arfahsad bin Syam bin Nuh. Dalam kisahnya Nabi Luth diperintahkan oleh Allah untuk menetap di sebuah daerah bernama Sadum atau Sodom, Nabi Luth menikah dengan seorang wanita bernama waliah dan memiliki dua putri yang bernama Raisa dan ragazta.

KAUM SODOM

Perlu diketahui bahwa kaum Sodom merupakan masyarakat yang identik dengan kerusakan moral parah, bahkan akhlaknya pun sulit dibenahi mereka tidak memiliki agama nilai kemanusiaan yang beradab dan belas kasihan yang lebih parah lagi adalah mereka senantiasa melakukan maksiat yakni berhubungan seks dengan sesama jenis laki-laki dengan laki-laki alias homoseksual begitupun juga dengan perempuan dengan perempuan yang dikenal dengan lesbian, dan di sinilah dimulai dakwah Nabi Luth yang legenda itu Nabi Luth mengajak mereka beriman dan beribadah kepada Allah subhanahu wa ta’ala meninggalkan kebiasaan mungkar menjauhkan diri dari perbuatan maksiat dan kejahatan menghindari bujukan iblis dan setan namun mereka melakukan kegiatan maksiat dan kejahatan menghindari bukukan iblis dan setan, namun kaum sodom tidak semudah itu dibalikkan pemikirannya mereka melakukan semau kegiatan maksiat dan kejahatan, kemudian Nabi Luth memohon kepada Allah agar semua kaum Sodom diberi azab seberat-beratnya karena tidak mau mengikuti jalan yang benar dengan menyembah Allah subhanahu wa ta’ala dan terus melakukan perbuatan keji.

TERKABULNYA DOA NABI LUTH

Doa Nabi Luth akhirnya dikabulkan oleh Allah SWT pada suatu ketika ada beberapa pemuda tampan mengetuk pintu rumah Nabi Luth, ketika dibuka pintu itu Nabi Luth nyaris terperanjat melihat bagaimana ketampanan pemuda-pemuda yang datang ke rumahnya dia pun mempersilahkan para tamu itu masuk untuk menjaganya dari masyarakat kaum Sodom yang tidak akan bisa tinggal diam melihat pemuda tampan seperti itu Nabi Luth berpesan kepada istrinya dan putrinya agar merahasiakan kedatangan tamu-tamu jangan sampai terdengar dan diketahui oleh kaumnya, sedangkan kalau hal yang demikian itu terjadi ia sebagai tuan rumah harus bertanggung jawab terhadap keselamatan tamunya.

ISTRI DURHAKA

Akan tetapi kaum Sodom akhirnya mengetahui keberadaan tamu-tamu tampan dan rupawan dengan badan tinggi besar penuh otot itu ternyata yang membocorkan informasi keberadaan tamu-tamu tampan itu adalah istri dari Nabi Luth sendiri, ya istri Nabi Luth ternyata sepaham dengan kebanyakan wanita wanita sodom dan juga para lelaki nya untuk memberikan apa saja informasi mengenai Nabi Luth yang menjadi musuh mereka.

AZAB KEPADA KAUM SODOM

Terjadilah apa yang dikhawatirkan oleh Nabi Luth begitu tersiar dari mulut ke mulut berita kedatangan tamu-tamu remaja tampan di rumah Luth datanglah mereka ke rumahnya untuk melihat para tamunya dan memuaskan nafsunya tidak membuka pintu bagi mereka dan berseru agar mereka kembali ke rumah masing-masing dan jangan mengganggu tamu-tamu yang datang dari jauh yang sepatutnya dihormati dan dimuliakan, di dalam kondisi terkepung Nabi Luth Masih sempat memperingatkan mereka agar meninggalkan kebiasaan maksiat yang dilarang Allah SWT yang mana Allah telah menciptakan manusia berpasangan antara lelaki dan perempuan untuk menjaga kelangsungan perkembangan umat manusia sebagai makhluk yang mulia di atas bumi berseru Nabi Luth agar mereka kembali kepada istri-istri mereka dan meninggalkan perbuatan maksiat dan mungkar yang tidak senonoh sebelum mereka dilanda azab oleh Allah. Namun, semua itu gagal karena tidak ada yang mendengarkan Nabi Luth, kemudian nabi berkata kepada para tamunya yang sebenarnya adalah malaikat Allah SWT “sesungguhnya aku tidak berdaya lagi menahan orang-orang itu menyerbu ke dalam aku tidak memiliki senjata dan kekuatan fisik yang dapat menolak kekerasan mereka tidak pula mempunyai keluarga atau sanak saudara yang disegani mereka yang dapat Aku mintai pertolongan Nya maka aku merasa sangat kecewa bahwa sebagai tuan rumah aku tidak dapat menghalau gangguan terhadap tamu-tamu ku di rumah sendiri”, kemudian melihat ketakutan Nabi Luth pemuda pemuda tampan itu berbicara pada Luth bahwa sebenarnya mereka adalah malaikat-malaikat Allah yang diutus untuk memberikan azab mengerikan bagi kaum Sodom Nabi Luth pun tak menyangka Allah secepat itu memberikan jawaban atas doanya, kemudian para malaikat berkata “bahwa inilah azab Allah” kepada Nabi Luth para malaikat itu menyarankan agar Allah kepada Nabi kepada Nabi Luth para malaikat inilah azab Allah kepada nabi Allah cepat itu memberikan jawaban atas doanya kemudian para malaikat berkata bahwa inilah azab Allah kepada Nabi Luth.

Para malaikat itu menyarankan agar pintu rumahnya dibuka selebar-lebarnya untuk memberikan kesempatan bagi orang-orang yang haus homoseks itu masuk, namun malangnya ketika pintu dibuka dan para penyerbu menjejakan kaki untuk masuk tiba-tiba gelap pandangan mereka dan tidak dapat melihat sesuatu mereka mengusap-ngusap mata tetapi ternyata sudah menjadi buta sementara para penyerbu rumah Nabi Luth berada dalam keadaan kacau balau berbenturan antara satu dengan lain berteriak-teriak seraya bertanya tanya apa yang membuat mereka buta mendadak para malaikat berseru kepadanya agar meninggalkan segera perkampungan itu bersama keluarganya karena waktunya telah tiba bagi azab Allah yang akan ditimpakan para malaikat berpesan kepada Nabi Luth dan keluarganya agar perjalanan ke luar kota dan jangan seorang pun dari mereka menoleh ke belakang.

PERGINYA KELUARGA NABI LUTH DARI KAUM SODOM

Nabi Luth keluar dari rumahnya sehabis tengah malam bersama keluarganya yang terdiri dari seorang istri dan dua putrinya berjalan cepat menuju ke luar kota tidak menoleh kanan maupun kiri sesuai dengan petunjuk para malaikat yang menjadikannya akan tetapi si istri yang menjadi musuh dalam selimut bagi Nabi Luth berada di belakangan rombongan berjalan perlahan-lahan tidak cepat langkah suaminya dan tidak henti-henti menoleh kebelakang karena ingin mengetahui apa yang akan menimpa atas kaumnya seakan-akan meragukan kebenaran ancaman para malaikat yang telah didengarnya sendiri setelah rombongan Nabi Luth berhasil melewati batas kota Sodom saat fajar bumi tiba-tiba berguncang hebat kota Sodom diombang-ambing seperti lautan angin bertiup sangat kencang dari segala penjuru hujan lebat disertai petir batu beterbangan dan sangat mengerikan orang-orang buta kaum Sodom yang tengah kebingungan langsung berlarian ada yang tertimbun oleh runtuhan dan salah satu diantara mereka adalah istri Nabi Luth dia termasuk orang-orang yang munafik di hadapan Allah SWT.