Manfaat Buah Bengkoang Untuk Kesehatan Tubuh

0
389
BUAH BENGKOANG

Channel E– Masyarakat Indonesia tentu tak asing lagi dengan bengkoang. Jenis umbi-umbian tersebut kerap dijadikan menu di rujak, jus, salad dan asinan buah.

Tak hanya di Indonesia, bengkoang juga terkenal di berbagai belahan dunia. Bahkan bengkoang banyak digunakan sebagai bahan pokok dalam produk kecantikan seperti sabun, lotion, lulur, hingga masker.

Bengkuang atau bengkoang merupakan salah satu tanaman yang banyak ditemukan di Indonesia. Selain rasanya nikmat, manfaat bengkoang bagi kesehatan juga tidaklah sedikit, mulai dari melancarkan pencernaan, menurunkan risiko kanker, hingga menjaga kesehatan jantung dan otak.

Bengkoang (Pachyrhizus spp) dikenal luas oleh masyarakat Indonesia sebagai campuran rujak. Selain rujak, bengkoang juga nikmat bila dikonsumsi secara langsung. Terlepas dari rasanya yang menyegarkan karena banyak mengandung air, bengkoang ternyata juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

gambar istimewa

Kandungan Nutrisi Bengkoang

Bengkoang terkenal akan kandungan seratnya yang cukup melimpah. Dalam setiap 100 gram bengkoang, terdapat sekitar 4,9–5 gram serat dan kurang lebih 40 kalori. Jumlah serat ini sudah setara dengan 10–15% dari kebutuhan serat harian orang dewasa.

Di samping serat, masih ada sejumlah nutrisi lain yang dimiliki bengkoang dan juga penting bagi kesehatan Anda. Berikut ini adalah beberapa nutrisi yang terkandung dalam 100 gram bengkoang:

  • Vitamin C: 20 mg
  • Protein: 0,7 gram
  • Karbohidrat: 8,8 gram
  • Kalsium: 12 gram
  • Magnesium: 12 gram
  • Kalium: 200 mg
  • Fosfor: 18 mg
  • Zinc: 0,16 mg

Selain beberapa nutrisi di atas, bengkoang juga mengandung vitamin A, vitamin B6, dan zat besi dalam jumlah yang sedikit.

Ketahui Ragam Manfaat Bengkoang bagi Kesehatan

Beragam nutrisi yang telah disebutkan sebelumnya, membuat bengkoang baik untuk dikonsumsi sehari-hari. Berikut ini adalah 6 manfaat bengkoang yang penting bagi kesehatan tubuh:

Melancarkan pencernaan

Salah satu manfaat bengkoang yang utama adalah melancarkan pencernaan. Pasalnya, serat pada bengkoang bisa membuat tinja lebih lunak dan mudah bergerak melalui saluran pencernaan.

Selain serat, nutrisi lain yang terkandung dalam bengkoang dan juga bermanfaat untuk melancarkan sistem pencernaan adalah air dan inulin. Menurut penelitian, kandungan inulin pada bengkoang mampu meningkatkan frekuensi buang air besar hingga 31% saat Anda mengalami sembelit.

Menjaga kesehatan jantung

Kandungan serat di dalam bengkoang juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Asupan serat yang tercukupi dapat menghambat penyerapan dan mengurangi jumlah kolesterol, sehingga baik untuk mengatasi kolesterol tinggi.

Efek bengkoang terhadap penurunan kolesterol ini dapat mencegah terjadinya pembentukan plak atau penyumbatan pada pembuluh darah jantung.

Mencegah dehidrasi

Seperti yang telah dijelaskan di awal, bengkoang kaya akan kandungan air. Sekitar 85% bengkoang terdiri dari air. Oleh karena itu, konsumsi bengkoang tak hanya mengenyangkan, namun juga dapat mencukupi kebutuhan cairan tubuh sehingga Anda tercegah dari dehidrasi.

Menurunkan risiko kanker

Menurut penelitian, paparan radikal bebas dalam jumlah besar akan meningkatkan risiko Anda mengalami kondisi kesehatan serius, seperti diabetes dan kanker.

Bengkoang mengandung antioksidan, seperti vitamin C, yang berperan menangkal paparan radikal bebas. Selain menangkal radikal bebas, kandungan vitamin C pada bengkoang juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat Anda tidak mudah sakit.

Meningkatkan fungsi otak

Meski dalam jumlah kecil, kandungan vitamin B6 dalam bengkoang ternyata memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan. Vitamin ini mampu membantu otak dan saraf untuk bekerja lebih baik. Vitamin B6 juga membantu tubuh memproduksi sel darah merah dan mengubah protein menjadi energi.

Selain itu, kandungan serat dan karbohidrat kompleks dari bengkoang juga baik untuk menjaga kelancaran aliran darah pada otak.

Menurunkan berat badan

Jika Anda tengah menjalankan program menurunkan berat badan, Anda dapat menambahkan bengkoang ke dalam menu diet Anda. Pasalnya, kandungan kalori pada bengkoang tergolong relatif rendah, yaitu hanya sekitar 40 kalori dalam setiap 100 gramnya.

Dengan kandungan serat dan karbohidrat kompleksnya yang tinggi, bengkoang juga dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Efek ini membuat bengkoang dianggap baik untuk membantu menurunkan berat badan.

Selain beberapa manfaat di atas, tanaman umbi ini juga dipercaya mampu mengendalikan kadar gula darah dan mencegah terjadinya resistensi insulin. Namun, manfaat bengkoang yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut.

Bengkoang memang dapat dikonsumsi secara langsung tanpa perlu dimasak. Namun, penting untuk diingat, pilihlah bengkoang dengan kualitas tinggi dan pastikan bengkoang telah dikupas dan dibersihkan dengan sempurna agar bersih dan aman untuk dikonsumsi.

Mengontrol gula darah

Jika Mama memakan bengkuang, Mama tidak perlu khawatir akan kenaikan gula darah pada tubuh Mama, sebab bengkuang memiliki kandungan glukosa yang rendah.

Serat yang berada dalam bengkuang juga dapat memberikan manfaat untuk menjaga kestabilan gula darah.

Menjaga daya tahan tubuh

Di awal masa kehamilan, ibu hamil pasti merasa tubuhnya lemas dan seringkali kelelahan yang disebabkan oleh perubahan hormon pada tubuh.

Bengkuang kaya akan kandungan vitamin C yang dapat berperan untuk menjaga sistem kekebalan dan pertahanan daya tahan tubuh kamu.

Sirkulasi darah lancar

Manfaat bengkuang lainnya yaitu membantu kelancaran sirkulasi darah dalam tubuh Mama. Hal ini disebabkan oleh kandungan zat besi dan tembaga yang membantu Mama dalam menjaga kelancaran sistem peredaran darah.

Meredakan gejala menopause

Terdapat penelitian yang menunjukan bahwa wanita pascamenopause mengonsumsi bengkuang sebanyak 390 gram sehari yang meningkatkan kadar estrone sebanyak 26 persen dan kadar estradiol 27 persen. Adanya peningkatan keduanya membuat gejala menopause terasa lebih ringan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!