Home Sejarah Penemu Bola Lampu Listrik: Sejarah Perkembangan Penemuannya

Penemu Bola Lampu Listrik: Sejarah Perkembangan Penemuannya

0
Penemu Bola Lampu Listrik: Sejarah Perkembangan Penemuannya
<center>gambar istimewa</center>

Salah satu penemu bola lampu listrik adalah Thomas Alva Edison. Ia juga jadi penemu dan pengembang alat-alat kebutuhan manusia lainya. Tapi, tentu saja teman-teman lebih mengenal Thomas Alva Edison sebagai penemu bola lampu listrik.

Hal ini karena, bola lampu listrik adalah penemuan yang penting dan bisa mengeluarkan cahaya yang sangat dibutuhkan oleh manusia. Apalagi, ketika malam datang dan semuanya jadi gelap gulita, manusia jadi kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari. Dengan adanya cahaya, manusia tetap bisa melakukan kegiatan sehari-hari dengan lebih mudah dan tanpa hambatan.

Meskipun awalnya manusia saat itu lebih mengandalkan sumber cahaya dari api, tapi seiring ditemukannya sumber listrik. Maka, jenis penerangan yang digunakan juga ikut berkembang, yaitu penerangan yang bersumber dari listrik. Namun, penemuan bola lampu listrik tidak ditemukan begitu saja, lo. Butuh banyak proses yang harus dilalui untuk menciptakan sebuah bola lampu listrik. Bahkan, sekarang ini bola lampu listrik semakin berkembang seiring dengan perkembangan zaman.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang penemu bola lampu listrik, teman-teman bisa menyimak penjelasannya berikut ini. Yuk, simak untuk menambah pengetahuan kita. 

Sejarah Awal Penemuan Bola Lampu Listrik

gambar istimewa

Bola lampu listrik tidak ditemukan oleh Thomas Alva Edison secara langsung. Sebelum Thomas Alva Edison mematenkan bola lampu pijar dan menjualnya pada 1879. Banyak penemu sebelumnya yang sudah mencoba menciptakan bola lampu listrik. Mereka juga menjadi pelopor pengembangan bola lampu listrik yang dibutuhkan oleh manusia ini, lo. Seperti penemuan baterai oleh Alessandro Volta pada 1800 yang menghasilkan listrik dari menumpuk cakram seng dan tembaga secara bergantian (tumpukan volta).

Di antara tumpukan itu, diselingi juga lapisan karton dan dibasahi air garam. Hasilnya, tumpukan seng dan tembaga ini mengalirkan arus listrik, ketika kabel tembaga ditempelkan dikedua ujungnya dan membuat kabel tembaga memancarkan cahaya. Lalu, penemuan Alessandro Volta ini diteliti lebih lanjut oleh Humphry Davy. Humphry Davy berhasil menemukan lampu listrik pertama dengan menempelkan tumpukan volta ke penghantar listrik dari arang.

Penemuan ini menciptakan lampu busur yang mengeluarkan cahaya terang. Tetapi, lampu ini masih belum sempurna karena sumber cahaya habis terlalu cepat dan juga terlalu terang untuk mata manusia. Sehingga, penemuan ini pun dipelajari dan dikembangkan lagi oleh ilmuwan asal Inggris Warren de ala Rue. Ia menggunakan serat platina untuk menggantikan tembaga. Namun, penemuan ini juga kurang sukses karena platina pada saat itu harganya masih terlalu mahal dan tidak terjangkau. Karena hal itulah, Thomas Alva Edison juga ingin mencoba mengembangkan bola lampu listrik ini. Akibat kerja keras dan sikap pantang menyerah dari Thomas Alva Edison. Ia berhasil menemukan bola lampu listrik yang terbuat dari kaca dan kawat tungsten.

Kaca ini berfungsi untuk mencegah udara masuk ke dalam dan merusak kawat tungsten. Akibat suhu yang panas ini, bola lampu listrik berwarna oranye atau kemerahan. Tapi, jika kacanya pecah atau kawat tungstennya terkena udara, maka lampu jadi tidak berfungsi kembali.

Sejak itulah, penemuan bola lampu listrik berhasil dilakukan oleh Thomas Alva Edison. 

Penemuan Thomas Alva Edison Lainnya

gambar istimewa

Selain menemukan bola lampu listrik, Thomas Alva Edison juga menemukan bebrepa penemuan berikut ini. 

– Kamera film dan proyektor pada 1880. 

– Membuka laboratorium penelitian industri pertama di West Orange, New Jersey, Amerika Serikat pada 1887. 

Nah, itulah sejarah penemu bola lampu listrik. Thomas Alva Edison tidak langsung menemukan bola lampu listrik. Ia mencoba memperbaiki kegagalan penemuan sebelumnya hingga berhasil menciptakan bola lampu listrik sendiri dan menjualnya. 

 

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here