Berbicara mengenai unta mungkin sudah bukan menjadi hal yang asing lagi. Hewan yang umum ditemukan di kawasan Timur Tengah ini memang memiliki beragam hal menarik untuk diulas, apalagi dengan kemampuan fisiknya yang luar biasa untuk dapat bertahan dalam cuaca yang ekstrem dan panas.
Pada cuaca yang panas dan berdebu, hewan lainnya belum tentu memiliki kemampuan untuk dapat bertahan hidup dengan baik. Namun, unta termasuk ke dalam pengecualian sebab mereka bisa menjaga dirinya dari risiko dehidrasi meskipun terbiasa tinggal di cuaca panas yang berpasir.
Mengapa unta bisa melakukannya? Langsung intip sederet fakta alasannya berikut ini, yuk!
Kemampuan unta untuk minum air
Semua makhluk hidup membutuhkan air untuk bertahan hidup, apalagi saat berada di cuaca panas. Namun, unta tak sama dengan hewan lainnya sebab jumlah air yang mereka konsumsi berbeda.
Melansir Britannica, unta memiliki kemampuan alami untuk mengonsumsi air putih dalam jumlah yang sangat banyak, yaitu sekitar 30 galon dalam satu kali minum. Hal inilah yang membuat unta tak khawatir meski tinggal di tempat yang panas dan berpasir.
Punuk unta sebagai cadangan makanan
Ciri khas unta terletak pada bagian punuknya yang terlihat sangat elastis. Ada unta yang memiliki satu punuk, namun, ada pula yang memiliki dua punuk. Banyak orang yang salah kaprah dalam mengartikan apa isi sebenarnya dari punuk unta.
Melansir Business Insider, isi sebenarnya dari punuk unta bukanlah air, melainkan lemak yang memang secara alami dimiliki oleh unta. Secara umum berat satu punuk unta bisa mencapai sekitar 36 kilogram dan bisa bermanfaat sebagai energi untuk unta selama hitungan minggu atau bahkan bulan tanpa makan.
Area mata dan telinga yang memang cocok untuk cuaca panas berpasir
Unta memang menjadi hewan istimewa yang secara alami sudah cocok untuk tinggal di cuaca ekstrem. Hal ini terlihat dari bentuk fisik yang mereka miliki, khususnya pada bagian bulu mata dan telinga. Fisik hewan memang akan menjadi hal utama yang akan menentukan kemampuannya dalam bertahan hidup.
Unta memiliki bulu mata yang lebih panjang dibandingkan dengan hewan lainnya. Hal itu berfungsi untuk melindungi diri dari pasir yang bisa sewaktu-waktu mengenai mata. Tak cuma area mata, telinga unta juga memiliki rambut-rambut khusus untuk menjaganya dari hembusan pasir.
Ukuran tubuh yang besar dan bagian bulu yang dimilikinya
Layaknya beberapa hewan lain, unta juga secara natural memiliki bulu di tubuhnya. Bahkan, tak sedikit orang yang justru memanfaatkan bulu tersebut untuk membuat wol atau kerajinan baju lainnya.
Padahal ternyata unta menyimpan rahasia penting pada bulu di tubuhnya. Unta memang memiliki bulu yang cukup tebal, yaitu sekitar 10 cm. Bulu-bulu tersebut bertujuan untuk mencegah adanya evaporasi.
Jadi, meski unta berkeringat, bulunya akan tetap kering. Hal inilah yang kemudian membuat bulu unta tampak spesial dan membantu mereka untuk beradaptasi lebih dalam dengan lingkungan yang panas dan kering.
Organ tubuh unta yang secara khusus melindunginya dari dehidrasi
Hal luar biasa yang membuat unta dapat bertahan pada cuaca panas ternyata bukan hanya karena soal tubuh bagian luar, namun, berkat organ di dalamnya, yaitu ginjal. Organ ginjal unta ternyata memang telah secara alami membantu dalam menjaga unta agar mampu bertahan di cuaca ekstrem.
Dikutip dari NCBI, ginjal secara natural memiliki bentuk yang kuat, tebal, dan mampu menjaga metabolisme unta secara baik. Bahkan, hal ini membantu unta untuk mengeluarkan urin yang pekat sehingga cairan tubuhnya tak terbuang dengan sia-sia.
Tentu bukan sebuah kebetulan jika hewan seperti unta bisa bertahan hidup di cuaca ekstrem. Mereka memang telah memiliki adaptasi alami secara fisik dan organ tubuh yang membuatnya tampak kuat. Pantas saja unta tahan akan cuaca panas, ya!