Siapa yang tak kenal merek sepatu Nike? Sebuah merek yang merajai dunia sepatu dan sangat populer di seluruh dunia. Nike memiliki salah satu seri sepatu andalan dan sangat bersejarah yaitu Air Max. Menariknya, setiap tahunnya tepatnya pada 26 Maret, ditetapkan sebagai Air Max Day yang dirayakan oleh seluruh penggemar Nike Air Max di seluruh dunia, lho!

Sebagai seorang sneakerhead, kamu wajib tahu bagaimana sejarahnya sampai penggemar Nike di seluruh dunia merayakan hari besar ini, Bro. Kali ini kita bakal bahas sejarahnya lho di artikel ini. Yuk, simak Bro!

1. Sejarah awal mula Nike Air Max diciptakan

gambar istimewa

Tinker Hatfield, adalah nama di balik desain Air Max yang melegenda hingga saat ini. Dia awalnya adalah seorang arsitek yang pada tahun 1981 bergabung dengan Nike. Lalu beberapa tahun setelahnya, tepatnya pada 1985, Tinker mulai mendesain sepatu untuk Nike. Dia menganggap bahwa kemampuan arsitekturnya dapat diterapkan untuk mendesain sepatu.

Lalu pada tahun 1987, Tinker mendesain Air Max yang terinspirasi dari gedung Pompidou Center di Paris. Gedung ini memang unik, yaitu memiliki konsep desain inside-out, dimana orang-orang bisa melihat bagian dalam gedung tersebut dari luar.

Sama seperti desain gedung Pompidou Center, Tinker berusaha menunjukkan teknologi “Air” yang digunakan pada sepatu Air Max dengan membuat bagian solnya transparan tepat di bagian teknologi “Air” yang membuat sol sepatu Nike terasa empuk ini diterapkan.

2. Desain nyeleneh Air Max sempat kurang disetujui divisi pemasaran Nike

gambar istimewa

Tak berjalan mulus, desain nyeleneh dari Tinker Hatfield justru sempat mendapat penolakan dari divisi pemasaran Nike. Pada masa pra-produksi, desain transparan yang menampilkan bagaimana “rahasia” sol sepatu Nike bisa empuk ini kurang disetujui oleh pihak pemasaran.

Tak hanya itu, Tinker Hatfield juga memberikan warna-warna mencolok pada konsep sepatu Nike Air Max yang pada saat itu bertentangan dengan tren warna sepatu dari merek lain yang warnanya kurang mencolok.

3. Resmi diumumkan sebagai Air Max Day pada tahun 2014

gambar istimewa

Tak langsung menobatkan tanggal 26 Maret sebagai Air Max Day. Ternyata desain ikonis Air Max ini butuh waktu cukup lama untuk kemudian memiliki banyak penggemar setia. Hingga 27 tahun sejak peluncuran Nike Air Max, tepatnya pada tahun 2014, pihak Nike mengukuhkan bahwa setiap tanggal 26 Maret diperingati sebagai Air Max Day.

Pada perayaan Air Max Day yang pertama di tahun 2014, Nike juga meluncurkan sebuah sepatu Nike Air Max edisi khusus. Sepatu ini basisnya adalah Nike Air Max 1 berwarna ikonis merah dan putih, namun sedikit dimodifikasi dengan mengubah warna sol menjadi berwarna neon yang mencolok dan meletakkan label 3.26 pada lidah sepatu sebagai penanda tanggal diperingatinya Air Max Day.

4. Desain Air Max berevolusi sebanyak tujuh kali sejak pertama rilis

gambar istimewa

Sejak tahun 1987 hingga saat ini, setidaknya Nike Air Max sudah memiliki tujuh desain sepatu. Dimulai dari Nike Air Max 1 di tahun 1987 sebagai desain orisinal dari Tinker Hatfield yang terinspirasi dari gedung Pompidou Center. Lalu berlanjut ke Nike Air Max 90 pada tahun 1990 yang ditambahkan panel menonjol pada bagian teknologi “Air” transparan khasnya, serta mengenalkan warna baru yang fenomenal, yaitu Infrared.

Setelah itu pada tahun 1995, diluncurkan kembali desain baru Air Max 95 dengan perubahan pada bagian badan sepatu yang desainnya terinspirasi dari lapisan bumi, serta menambahkan teknologi “Air” di bagian depan sol samping depan sehingga ada bagian transparan di bagian samping depan dan belakang mid sole sepatu.

5. Nike rilis seri spesial untuk memperingati Air Max Day 2022

gambar istimewa

Seperti yang sudah dilakukan oleh Nike setiap tahunnya, yaitu meluncurkan seri spesial di setiap perayaan Air Max Day. Pada tahun 2022, Nike merilis tiga edisi spesial untuk memperingati Air Max Day 2022. Ketiga edisi ini dirilis berdasarkan wilayah.

Tetap dengan basis desain Air Max 1 yang dihormati, seri pertama dinamakan Air Max 1 “Blueprint” yang bakal dirilis untuk pasar Amerika Utara. Blueprint memiliki desain klasik Air Max 1 dengan warna biru muda yang menggoda.

Kemudian Air Max edisi spesial untuk pasar Eropa yang diberi nama “La Ville-Lumière” alias “City of Lights.” Seri khusus perempuan ini memiliki desain rantai yang memiliki ujung berupa logo Nike, angka 3.26, serta siluet desain Nike Air Max 1 yang menjuntai.

Nah, setelah tahu bagaimana sejarahnya, apakah kamu semakin bersemangat untuk merayakan Nike Air Max Day tahun ini, Bro?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!