Cuaca panas tentu akan membuat tubuh kita merasa tidak nyaman, begitu pula dengan hewan peliharaan kesayangan kita. Nah, sebenarnya ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membuat hewan peliharaan tetap nyaman dan aman saat cuaca sangat panas. Berikut enam tips untuk menjaga agar hewan tetap aman dan nyaman saat cuaca panas.
Jangan mengoles atau menyemprotkan produk bagi manusia
“Jangan mengoleskan tabir surya atau produk pengusir serangga yang tidak diberi label khusus pada hewan,” kata direktur medis kedokteran komunitas di ASPCA, Lori Bierbrier. Ya, meski memang ebagian besar mamalia rentan terhadap sengatan matahari dan gigitan serangga, bukan berarti kita harus melindungi anjing atau kucing kita dengan barang-barang untuk manusia.
Apalagi, banyak tabir surya dan obat nyamuk yang mengandung bahan yang berbahaya jika tertelan. Ingat, hewan peliharaan kita tidak akan mengerti produk apa yang dioleskan ke tubuhnya. Jadi jika kita mengoleskannya, ada kemungkinan anjing atau kucing kita ingin menjilat atau merasakannya.
“Menelan produk tabir surya dapat menyebabkan keluarnya air liur, muntah, diare, rasa haus yang berlebihan dan lesu, sementara obat nyamuk yang mengandung DEET dapat menyebabkan masalah neurologis,” ujar Bierbrier.
Sebagai gantinya, carilah tabir surya atau semprotan serangga yang dirancang khusus untuk hewan. Namun, berhati-hatilah karena beberapa semprotan yang cocok untuk anjing mungkin beracun bagi kucing.
Lalu setelah menemukan produk yang sesuai, baca instruksi dan uji pada sepetak kecil kulit hewan peliharaan sebelum mengoleskannya ke sekujur tubuh. Dengan ini, kita bisa memeriksa reaksi alergi. Jika butuh bantuan atau khawatir tentang kesehatan hewan saat cuaca panas, segera konsultasikan dengan dokter hewan.
Jangan ajak hewan pergi ke luar rumah tanpa membawa banyak air
Seperti manusia, hewan peliharaan pun rentan dehidrasi jika tidak minum cukup air. Jadi jika kita mengajaknya berkegiatan di luar ruangan seperti berkemah, sangat penting untuk menyediakan air minum yang cukup untuk anabul kita.
Kita juga perlu membawa mangkuk kecil untuk tempat minum hewan peliharaan kita. Lalu untuk diketahui, anjing perlu minum 1/2 hingga 1 ons air untuk setiap pon berat badannya. Jadi, jangan menunggu hewan peliharaan kita terlihat haus atau memohon, ya.
Jangan abaikan tanda heatstroke
Heatstroke adalah kondisi darurat yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk mendinginkan suhu tubuh. Nah, karena anjing tidak memiliki kelenjar keringat yang tersebar di seluruh tubuhnya seperti manusia, anjing akan mengatur suhunya dengan cara terengah-engah.
Di sisi lain, kucing mendinginkan tubuh dengan menggunakan air liurnya sendiri dan menjilati tubuhnya. Namun perlu diingat, baik anjing, kucing, atau kelinci, marmut, dan hewan pengerat lainnya, rentan terkena heatstroke. Jika tidak segera diobati, kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan parah dan sulit diperbaiki pada organ dalam hewan peliharaan kita.
Untungnya, heatstroke memiliki beberapa tanda, seperti kejang, pingsan, dan mengigau pada anjing. Lalu pada kucing, tandanya bisa berupa grooming berlebihan, lemas, atau kemerahan di lidah. Jadi jika melihat salah satu tanda itu, segera hubungi dokter hewan.
Hindari mengajak anjing jalan-jalan saat cuaca sangat panas
Jika tanah terlalu panas untuk kaki telanjang kita, itu juga terlalu panas bagi kaki anjing kita. Pada siang hari, suhu yang sangat tinggi dapat menyebabkan suhu trotoar mencapai dua digit dan dapat menyebabkan luka bakar tingkat dua. Selain itu, melatih hewan peliharaan selama gelombang panas membuat risiko dehidrasi dan heatstroke meningkat.
Jadi, cobalah untuk mengajak anjing jalan-jalan di malam hari atau memberinya booties, meskipun tidak semua hewan peliharaan menyukainya. Hindari membawa hewan peliharaan ke luar rumah saat suhu tinggi Paparan suhu tinggi dapat menyebabkan masalah serius dan menyebabkan heatstroke pada teman berbulu kita.
Ingat, hewan peliharaan tidak dapat mengatur suhu tubuhnya dengan cara yang sama seperti manusia. Jadi, penting bagi kita untuk membatasi waktunya terpapar udara panas dan membawanya ke dalam rumah saat akan pergi bekerja. Namun jika hewan peliharaan harus tetap berada di luar, pastikan area itu memiliki banyak naungan dan air.
Jangan meninggalkan “anabul” tanpa pengawasan
Saat di dekat air Jangan meninggalkan hewan peliharaan tanpa pengawasan di dekat kolam renang, terutama di halaman belakang rumah. Ingat, tidak semua hewan tahu cara berenang.
Jadi jika tidak hati-hati, hal yang tidak diinginkan bisa terjadi. Lalu, kika kita membawa hewan peliharaan ke sekitar air untuk pertama kalinya, lakukan perlahan-lahan, bukan melempar atau memaksanya masuk.
Itu tidak hanya akan membuatnya takut, namun bisa berbahaya jika teman berbulu kita bukan perenang handal. Lalu jika berencana membawa hewan peliharaan untuk naik perahu, pastikan anabul kita juga mengenakan pelampung, ya.
Jadi itulah tips membuat peliharaan agar tetap merasa nyaman dan aman walaupun cuaca sedang panas.
