Dayot Upamecano jadi salah satu rekrutan bek termahal yang pernah didatangkan oleh Bayern Munchen dalam sejarah klub. Bek asal Prancis ini diboyong dari RB Leipzig dengan biaya sebesar 42,5 juta euro (Rp646 miliar) pada awal musim 2021/2022.
Jika dibandingkan dengan para pendahulunya yang sama-sama menggunakan nomor punggung 2, Upamecano memiliki plus-minus tersendiri. Lantas bagaimana kiprah dan performa kelima pemain Bayern Munchen yang mengenakan nomor punggung 2 sebelum Dayot Upamecano?
Markus Babbel
Jauh sebelum digunakan Dayot Upamecano, nomor punggung 2 di Bayern Munchen pernah digunakan oleh Markus Babbel. Ia merupakan salah satu bek legendaris Jerman yang memulai karier profesionalnya bersama Bayern Munchen.
Babbel bertahan selama sembilan musim bersama Bayern Munchen dengan mengenakan beberapa nomor punggung berbeda. Namun, sejak pertengahan musim 1994/1995, Babbel selalu konsisten menyandang nomor punggung 2.
Sebelum pindah ke Liverpool pada awal musim 2000/2001, Babbel catatkan cukup banyak penampilan bersama Die Bavaria. Dalam masa baktinya tersebut ia sukses mengemas 17 gol dan 13 assist dari 260 laga.
Willy Sagnol
Willy Sagnol merupakan salah satu bek kanan terbaik yang pernah memperkuat Bayern Munchen. Bek asal Prancis ini mengabdi selama sembilan tahun untuk Bayern sebelum akhirnya pensiun di klub tersebut akhir musim 2008/2009.
Pria yang kini menjabat sebagai pelatih Timnas Georgia ini mengunci pos bek kanan Bayern dalam sembilan tahun tersebut. Namanya di starting eleven mulai tersingkir sejak Philipp Lahm mulai bergabung di skuad utama.
Breno
Pada awal tahun 2008, Bayern Munchen mendatangkan seorang bek Brasil dari tim Sao Paulo. Dia adalah Breno, pemain yang menghabiskan 4,5 musim bersama Bayern Munich. Pada awal kedatangannya, Breno sempat menggunakan nomor 35 dan 15.
Setelah dipinjam ke FC Nurnberg pada pertengahan musim 2009/2010, Breno mulai menggunakan nomor punggung 2 sekembalina dari masa peminjaman di awal musim 2010/2011. Sayangnya, karier Breno di Munchen tak terlalu mentereng. Ia hanya mencatatkaan 33 penampilan saja bersama raksasa Bundesliga tersebut.
Sandro Wagner
Sempat mengalami kekosongan selama enam tahun setelah ditinggal Breno, nomor punggung 2 di Bayern Munchen akhirnya diakuisisi oleh Sandro Wagner. Keputusan ini sebetulnya cukup unik mengingat Wagner berposisi sebagai penyerang.
Secara general, nomor punggung 2 identik digunakan oleh pemain bertahan. Sejak dibeli dari Hoffenheim, Wagner hanya bermain selama semusim saja untuk Die Bayern dengan catatan 10 gol serta 2 assist dari 30 laga.
Alvaro Odriozola
Nama Alvaro Odriozola mulai populer ketika ia bermain sangat apik bersama Real Sociedad sebelum akhirnya diboyong Real Madrid pada awal musim 2018/2019. Pada pertengahan musim 2019/2020, Odriozola secara mengejutkan dipinjam oleh Bayern Munich.
Bek sayap asal Spanyol ini hanya bermain setengah musim bersama Bayern Munich dengan catatan 1 assist dari 5 penampilan. Ia kalah saing dari Benjamin Pavard dan Joshua Kimmich yang saat itu jadi penguasa di pos bek kanan Bayern Munich.
Jika dibandingkan dengan nama-nama di atas, Dayot Upamecano bisa disebut lebih unggul dari beberapa nama seperti Breno dan Alvaro Odriozola. Namun, ia harus berusaha keras untuk mengejar legacy Willy Sagnol atau Markus Babbel di Bayern Munchen. Mampukah Dayot Upamecano melakukannya?
