29.2 C
Jakarta
Thursday, May 9, 2024

Korea Utara Mau Beri Bantuan ke Palestina dan Beri Senjata ke Hamas Buat Lawan Israel

Korea Utara (Korut) berencana memberikan “bantuan” kepada Hamas dalam perangnya melawan Israel.

Informasi itu diungkapkan badan Intelijen Korea Selatan (Korsel) terkait aktivitas Pyong Yang atas konflik di Timur Tengah yang sedang terjadi.

Badan Intelijen Nasional (NIS) Korsel mengatakan kepada komite intelijen parlemen selama sesi audit tertutup kalau ada tanda-tanda bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memerintahkan para pejabat untuk mengambil langkah-langkah untuk memberikan bantuan komprehensif kepada Palestina.

Bantuan komprehensif itu berupa bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza serta persenjataan bagi Hamas untuk melawan tentara Israel.

Agensi berita Yonhap News yang berbasis di Seoul melaporkan, mengutip Yoo Sang-bum, seorang anggota parlemen dari Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa, melansir kalau Korut mencoba merecoki konflik yang terjadi dengan tujuan ‘melemahkan’ musuh-musuh negara, termasuk Amerika Serikat (AS) yang diketahui sebagai sekutu induk dari Israel.

“Korea Utara tampaknya mencoba mengambil keuntungan dari perang Israel-Hamas dengan berbagai cara,” kata Yoo.

Senjata Korut di Tangan Hamas Saat Serangan 7 Oktober?

Pekan lalu, Duta Besar Israel untuk Korea Selatan, Akiva Tor mengatakan Tel Aviv mengetahui bahwa “senjata buatan Korea Utara digunakan oleh Hamas” pada serangan mendadak pada 7 Oktober 2023 silam.

Duta Besar Korea Utara untuk PBB, Kim Song, menolak laporan tersebut sebagai “rumor yang tidak berdasar,” dan menuduh Washington berusaha mengalihkan kesalahan atas perang di Timur Tengah ke “negara ketiga.”

Menurut NIS, Pyongyang diyakini berada pada tahap akhir persiapan untuk melaksanakan peluncuran satelit ketiganya setelah dua upaya gagal pada awal tahun ini.

Korea Utara dijadwalkan untuk mencoba lagi pada bulan Oktober, namun tidak ada peluncuran yang dilakukan.

Menurut NIS, Pyongyang tampaknya telah menerima bantuan teknologi dari sekutu lamanya, Rusia, dan “kemungkinan keberhasilannya bisa lebih tinggi.”

NIS mengklaim bahwa Korea Utara diyakini telah memberi Rusia lebih dari 1 juta peluru artileri – cukup untuk dua bulan – dan senjata lainnya dalam 10 pengiriman sejak Agustus untuk membantu Moskow dalam perang di Ukraina.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

Stay Connected

23,893FansLike
1,879FollowersFollow
26,700SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles