Film Perempuan Tanah Jahanam masih menjadi headline di beberapa lini media masa. Banyak warganet yang mengunggah pengalamannya menonton film terbaru Joko Anwar itu. Berbagai pujian tersemat kepada sang sutradara karena filmnya keren terbukti sukses dinikmati lebih dari satu juga penonton hingga sekarang.
Sudah bukan barang baru, Joko Anwar menelurkan karya yang bagus. Sebelumnya Pengabdi Setan dan Gundala juga mendapat apresiasi kurang lebih sama.
Lalu apa yang membuat film Perempuan Tanah Jahanam begitu spesial? Kira-kira apa sih yang dilakukan filmmaker-nya? Kebetulan banget Joko Anwar membeberkan fakta-fakta seputar film melalui mari kita Simak rangkumannya.
6 Fakta Unik Dibalik Perempuan Tanah Jahanam.
Ditulis Sejak Tahun 2009
Meski baru dirilis Oktober 2019, ternyata skenario film Perempuan Tanah Jahanam sudah ditulis oleh Joko Anwar sejak tahun 2009. Joko mengaku sering bermimpi berada di sebuah desa dan melihat seorang perempuan tua di depan sebuah rumah.
Beberapa perusahaan film lain, CJ Entertainment dari Korea Selatan dan Rapi Films bergabung untuk memproduksi Perempuan Tanah Jahanam yang dijalankan oleh Logika Fantasi yang dipimpin Tia Hasibuan.
Ide Cerita Yang Didapatkan Dari Mimpi
Joko Anwar melalui akun twitternya menyatakan bahwa ia mendapatkan ide cerita dari mimpi. Mimpi yang ia dapatkan pun sedari tahun 2009, di mimpinya ia sedang berada di sebuah desa dan melihat seorang perempuan tua di depan sebuah rumah.
Dari mimpi tersebur Joko Anwar baru di tahun 2018 menunjukkan sebuah skenario berjudul PEREMPUAN TANAH JAHANAM kepada Ivanhoe Pictures, dan mereka menyukainya.
Lokasi Syuting Yang Asli
Rumah besar yang terdapat di cerita film PEREMPUAN TANAH JAHANAM ternyata rumah tua yang memang sudah tidak dihuni selama 30 tahun. Dengan kondisi rumah yang diisi pepohonan yang menjalar dirasa sangat cocok untuk cerita tersebut.
Lalu dengan lokasi desa, tim mencari selama 3 bulan dan mereka mendapatkan sebuah desa yang terletak di tengah hutan dan satu desa lagi di kaki gunung Ijen.
Memang membutuhkan tenaga yang ekstra untuk menemukan lokasi syuting yang sesuai dengan visi dan kebutuhan skenario. Selain itu agar bisa mendapatkan atmosfer yang otentik. Mangkanya kita tidak mudah untuk mencari lokasi syuting.
Pecahkan Rekor Nominasi Terbanyak
Kerja keras setiap tim film terbayar dengan hasil yang sangat memuaskan. PEREMPUAN TANAH JAHANAM masuk ke dalam nominasi Piala Citra di Festival Film Indonesia 2020.
mulai dari Film Cerita Panjang Terbaik, Sutradara Terbaik, Pemeran Utama Perempuan Terbaik, Pemeran Utama Pria Terbaik, Penulis Skenario Asli Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik, Pemeran Pendukung Wanita Terbaik.
Ditambah dengan Pengarah Sinematrografi Terbaik, Pengarah Artistik Terbaik, Penata Efek Visual Terbaik, Penyunting Gambar Terbaik, Penata Suara Terbaik, Penata Musik Terbaik, Pencipta Lagu Tema Terbaik, Penata Busana Terbaik, Penata Rias Terbaik.
Maka dari itu tidak heran jika film ini memecahkan rekor nominasi terbanyak sepanjang sejarah Festival Film Indonesia.
Pencarian Kuburan
kuburan adalah salah satu yang paling lama ditemukan. Untuk mencari kuburan yang berkarakter, indah sekaligus creepy, timnya membutuhkan waktu tiga bulan untuk mendatangi puluhan kuburan.
Akhirnya kuburan ditemukan di Lumbang, di sana banyak kuburan anak kecil yang sesuai dengan kebutuhan film.
Casting Pemain
Banyak warganet yang merasa Joko Anwar selalu memilih pemain yang “itu-itu saja”, seperti halnya Tara Basro, Asmara Abigail, Marissa Anita, dan Ario Bayu.
Padahal, meski mereka beberapa kali bermain di film-film Joko Anwar, mereka tetap mengikuti casting untuk mendapatkan peran di film Perempuan Tanah Jahanam. Mereka yang terpilih telah berhasil mengalahkan belasan kandidat lainnya.
Nah, Itulah Fakta – Fakta Dibalik Film Perempuan Tanah Jahanam.
