Siapa sangka ikan Kakatua atau Parrotfish tidak disarankan untuk ditangkap. Apalagi dimakan. Karena fungsinya untuk menjaga lingkungan kita. Mungkin banyak orang yang belum tahu tentang manfaat ikan ini.
Ikan Kakatua atau Parrotfish mengungkapkan keindahan pantai dengan pasir putihnya merupakan bukti hasil kerja Ikan Kakatua. Artikel di bawah ini mengulas peran Ikan Kakatua. Berikut ringkasannya:
Gigi Parrotfish Lebih Keras dari Tembaga
![](https://channel-e.id/wp-content/uploads/2022/09/Parrotfish_turquoisse-1.jpg)
Ikan kakatua atau Parrotfish Mengungkapkan bahwa gigi Parrotfish terbuat dari bahan yang disebut sebagai fluorkapatite yang mengandung kalsium, fluor, fosfor dan oksigen, dan merupakan biomineral tersulit kedua di dunia.
Fluorapatite berada di skor lima pada skala kekerasan Mohs, yang membuat gigi mereka lebih keras daripada tembaga, perak dan emas. Tidak ada biomineral di dunia yang lebih kaku dari ujung gigi Parrotfish. Gigi ikan ini juga dapat menahan banyak tekanan. Satu inci persegi gigi Parrotfish, disebut dapat menoleransi 530 ton tekanan yang setara dengan berat sekitar 88 gajah.
Ikan Kakatua Mengeluarkan Kotoran Berupa Pasir Putih
![](https://channel-e.id/wp-content/uploads/2022/09/39.jpg)
Ikan ini merupakan ikan herbivora yang jumlahnya sangat sedikit di alam. Jika Ikan Kakatua ini terus diburu, maka jumlah alga akan semakin banyak di laut. Sehingga kondisi terumbu karang tidak lagi sehat.
Akibatnya, selain mematikan ekosistem, membuat laut tidak indah untuk diselami atau dinikmati ketika snorkeling. Di mana banyak populasi Ikan Kakatua. Maka selain laut indah, ikan-ikan jenis lain akan semakin banyak tinggal di terumbu karang.