30.9 C
Jakarta
Sunday, March 24, 2024

Aksi Gedung Parlemen, 8 Aktivis Iklim di Inggris Raya Ditangkap

Delapan aktivis dari Extinction Rebellion Inggris Raya, yang melakukan aksi unjuk rasa di gedung parlemen pada Jumat (2/9/2022), telah ditangkap. Protes ini dilakukan untuk menuntut adanya pembahasan iklim.

Aksi unjuk rasa itu diikuti oleh lebih dari 50 orang dengan melakukan protes di luar dan dalam gedung parlemen. Mereka berhasil masuk gedung parlemen setelah memesan tur resmi, sebelum kemudian memisahkan diri.

Unjuk rasa itu terjadi saat anggota parlemen sedang dalam liburan musim panas, yang baru akan kembali bekerja pada pekan depan.

Aktivis Menuntut Adanya Majelis Warga

Ilustrasi dari Aktivis menuntut adanya majelis warga

Dalam sebuah unggahan di Twitter, Extinction Rebellion telah menyampaikan bahwa mereka menuntut adanya majelis warga. Majelis warga adalah sekelompok anggota masyarakat yang disatukan untuk membahas isu-isu penting kebijakan.

Extinction Rebellion menuntut pemerintah untuk segera mengambil tindakan drastis untuk menanggulangi perubahan iklim. “Kami telah mencoba petisi, lobi, dan pawai, dan sekarang waktunya hampir habis,” kata aktivis Australia Jane Morton kepada kantor berita AFP.

“Kami tidak punya pilihan selain memberontak sampai pemerintah menyatakan darurat iklim dan ekologi serta mengambil tindakan yang diperlukan untuk menyelamatkan kami.”

“Protes tersebut menunjukkan perlunya majelis warga untuk memotong korupsi di Westminster, memperbarui politik & membiarkan orang memutuskan.” Dalam pidatonya para aktivis itu mengkritik para anggota parlemen yang dianggap gagal dalam bertindak.

“Kita berada dalam krisis. Dan apa yang terjadi di ruangan ini setiap hari membuat kita semua bercanda. Kita tidak bisa terus seperti ini. Adalah mungkin untuk bertindak berdasarkan iklim dan biaya dengan cara yang adil dan mendukung semua orang.

Tetapi sistem politik kita terlalu ketinggalan zaman dan tidak dapat disentuh untuk melihat melampaui siklus pemilihan berikutnya dan melakukan apa yang perlu dilakukan.”

Mereka yang Ditangkap

Ilustrasi dari ditangkap

Melansir idntimes, dalam aksi protes itu diketahui bahwa beberapa aktivis telah masuk ke ruangan Dewan Rakyat, beberapa dari mereka membawa spanduk yang menyerukan, “biarkan rakyat memutuskan” dan “majelis warga sekarang”.

Polisi telah bertindak untuk menyingkirkan pengunjuk rasa. Empat aktivis yang berada di ruangan Dewan Rakyat telah bergandengan diri satu sama lain mereka telah dipisah dan ditangkap.

“Tak satu pun dari pengunjuk rasa ini terpaku pada kursi pimpinan dan tidak ada kerusakan pada kursi ketua.”

Pihak berwenang juga menangkap seorang pengunjuk rasa yang menempelkan dirinya ke trotoar di dalam Istana Westminster, sementara seorang pengunjuk rasa yang naik ke perancah di dalam gedung yang sama turun atas kemauannya sendiri dan juga ditangkap. Dua pengunjuk rasa yang mengunci leher mereka ke pagar di luar gedung parlemen telah dilepaskan dan ditangkap.

Kepolisian Telah Meluncurkan Penyelidikan

Ilustrasi dari kepolisian Iklim di Inggris Raya Ditangkap

Melansir idntimes.com, menanggapi aksi para aktivis di parlemen, seorang juru bicara kepolisian telah menyampaikan bahwa mereka telah meluncurkan penyelidikan.

“Penyelidikan polisi atas insiden tersebut sekarang sedang berlangsung dalam hubungan dekat dengan rekan keamanan parlemen kami untuk menetapkan keadaan lengkap dari insiden tersebut.”

“Kami mengetahui sebuah insiden di Parliamentary Estate dan saat ini sedang menangani situasi sebagai hal yang mendesak,” kata juru bicara Dewan Rakyat dalam keterangannya. Ketua Dewan Rakyat Sir Lindsay Hoyle, menyampaikan akan ada penyelidikan penyelidikan oleh pihak keamanan di parlemen.

“Sungguh memalukan bahwa para pengunjung yang membuat pengaturan untuk bergabung dengan tur Istana Westminster hari ini kunjungan mereka terganggu dan dibatalkan.”

Pemimpin Dewan Rakyat itu  menambahkan bahwa tur masih akan dibuka pada Sabtu dan memberitahu bahwa dia akan memberikan pembaruan kepada Dewan Rakyat pada Senin.

Nah, Itulah pembahasan tentang Delapan aktivis dari Extinction Rebellion Inggris Raya, yang melakukan aksi unjuk rasa di gedung parlemen. Maka dari itu Extinction Rebellion menuntut pemerintah untuk segera mengambil tindakan drastis untuk menanggulangi perubahan iklim.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

Stay Connected

23,893FansLike
1,879FollowersFollow
26,400SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles