27.1 C
Jakarta
Saturday, July 20, 2024

Putin: Indonesia Salah Satu Motor Lahirnya Dunia Multipolar Bersama Rusia, China, India dan Brasil

Presiden Vladimir Putin menyatakan bahwa dunia saat ini sedang bergerak menuju keadaan multipolar, di mana terdapat banyak pusat kekuatan yang kuat.

Hal ini didorong oleh pertumbuhan pesat negara-negara seperti China, Rusia, India, Indonesia, dan Brasil di Amerika Latin, seperti yang dilaporkan oleh TASS pada hari Minggu, tanggal 15 Oktober 2023.

Putin mengatakan, “Dunia multipolar secara alami sedang terbentuk sebagai kenyataan yang telah ada. Hal ini terjadi karena pertumbuhan potensi banyak negara, termasuk pertumbuhan potensi China.”

Dalam wawancara dengan media resmi China, Putin juga menambahkan, “India berkembang di Asia, Indonesia juga mengalami perkembangan, dan begitu pula dengan banyak negara lainnya.

Di Amerika Latin, Brasil juga mengalami pertumbuhan. Rusia bangkit dan semakin kuat. Saya ingin mengulang lagi: ini adalah manifestasi dari proses objektif dalam munculnya dunia multipolar.”

Putin juga memuji inisiatif China dalam berbagai bidang, seperti keamanan, pembangunan, dan pembentukan peradaban global. Dia mencatat bahwa inisiatif-inisiatif tersebut pertama kali diusulkan oleh Presiden Xi Jinping pada tahun 2013 selama kunjungannya pertama kali ke Rusia sebagai presiden China.

“Ini adalah pendekatan global terhadap sejarah manusia. Semuanya saling terkait. Hari ini, ketika proses pembentukan dunia multipolar sedang berlangsung, gagasan-gagasan ini menjadi semakin relevan,” kata Putin.

Putin juga menekankan bahwa inisiatif yang diusulkan oleh Presiden China pada tahun 2013 saat ini sedang dijalankan dengan sukses. Dia mengatakan, “Pada tahun 2013, Presiden Xi Jinping berbicara tentang pembangunan dunia global dan keterkaitan nasib semua negara dan rakyat di planet ini, dan kemudian muncul inisiatif Sabuk dan Jalan. Inisiatif ini merupakan realisasi praktis dari apa yang telah dia sampaikan pada waktu itu dalam istilah teoritis.”

Putin juga menyoroti konsistensi dan upaya bersama menuju tujuan bersama yang membedakan Presiden Xi Jinping dan kebijakan Tiongkok.

Inisiatif Sabuk dan Jalan, yang diusulkan oleh Xi Jinping pada tahun 2013, bertujuan untuk memajukan proyek investasi ekonomi dan perdagangan yang melibatkan sebanyak mungkin negara.

Lebih dari 150 negara dan lebih dari 30 organisasi internasional telah bergabung dalam inisiatif ini. Beijing akan menjadi tuan rumah Forum Inisiatif Sabuk dan Jalan yang ketiga pada tanggal 17 hingga 18 Oktober.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

Stay Connected

23,893FansLike
1,879FollowersFollow
27,000SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles