30.4 C
Jakarta
Friday, July 26, 2024

Inilah Ciri Nyamuk Aedes Aegypti yang Jadi Penyebab DBD

Nyamuk Aedes aegypti memiliki karakteristik berbeda dengan nyamuk lainnya. Nyamuk Aedes aegypti tubuhnya kecil, berwarna hitam, memiliki pola sisik terang dan gelap yang unik di perut dan dada, serta pita terang dan gelap bergantian di kaki.

Demam berdarah ditularkan melalui gigitan nyamuk betina Aedes aegypti. Nyamuk menjadi terinfeksi ketika mengambil darah orang yang terinfeksi virus. Setelah sekitar satu minggu, nyamuk kemudian dapat menularkan virus kepada orang yang sehat dengan menggigitnya.

Nyamuk Aedes aegypti dewasa memiliki karakteristik berbeda dengan nyamuk lainnya. Nyamuk ini tubuhnya kecil, berwarna hitam, memiliki pola sisik terang dan gelap yang unik di perut dan dada, serta pita terang dan gelap bergantian di kaki.

Ciri Nyamuk Aedes aegypti

nyamuk aedes aegypti

Ada lebih dari 950 genus nyamuk Aedes, di mana beberapa di antaranya dapat menyebabkan penyakit serius ataupun menularkan patogen yang berpotensi mematikan. Sebelumnya sudah disebutkan bahwa nyamuk Aedes aegypti memiliki perawakan yang berbeda dengan nyamuk lainnya.

Selain garis gelap dan terang yang khas, nyamuk betinanya pun memiliki bentuk perut berbeda. Bentuk perutnya lebih besar, serta palpus rahang atas yang lebih pendek. Nyamuk ini juga punya posisi tubuh yang khas, yaitu menahan tubuhnya rendah dan sejajar dengan tanah dengan belalai miring ke bawah saat mendarat.

Siklus hidup nyamuk ini terdiri dari empat tahap yaitu; telur, larva, pupa, dan nyamuk dewasa. Nyamuk dewasa muncul mulai dari tujuh hari hingga beberapa minggu setelah telur menetas.

Jenis yang betina akan menyimpan telur berwarna hitam secara tunggal pada permukaan yang lembap seperti rawa-rawa, lubang pohon, atau sudut dahan tumbuhan. Pot tanah liat, wadah plastik, dan ban, adalah tempat bertelur yang umum untuk nyamuk ini.

Setelah direndam dalam air, telur menetas secara berkelompok, suatu proses yang dapat berlangsung berhari-hari atau berminggu-minggu. Ini karena beberapa telur memerlukan beberapa kali perendaman dalam air sebelum menetas.

Larva hidup di air, biasanya tergantung terbalik pada sudut dari permukaan air, di mana mereka menggunakan siphon pernapasan tebal pendek untuk mengambil oksigen dari udara di atas air.

Larva matang melalui empat tahapan, di mana pada tahap terakhir larva matang akan berkembang menjadi pupa, yang kemudian berubah menjadi dewasa dan muncul di permukaan air.

Dalam dua hari setelah menjadi dewasa, nyamuk akan kawin dan memakan darah pertamanya. Nyamuk ini makan di siang hari, dengan aktivitas puncak saat matahari terbit dan senja. Nyamuk ini juga cenderung menggigit secara agresif dan berpindah-pindah antar manusia.

Tanda Gigitan Nyamuk Aedes Aegypti, Gejala, dan Pencegahannya

nyamuk aedes aegypti

Setelah mengetahui ciri nyamuk Aedes aegypti, kamu perlu tahu tanda gigitannya. Salah satu tanda untuk tahu apakah itu gigitan nyamuk Aedes aegypti atau tidak adalah area gigitan akan menggelap.

Membedakan antara gigitan nyamuk ini dengan nyamuk biasa memang sulit, namun bisa dikatakan bahwa gigitan nyamuk penyebab DBD ini bisa  tampak lebih merah dan lebih gatal daripada gigitan nyamuk biasa.

Masa inkubasi virus dengue ke dalam tubuh adalah 4 hingga 10 hari setelah gigitan. Namun, ini tidak mutlak, kemunculan gejala bisa berbeda-beda tergantung faktor usia, dan penyakit yang sudah ada sebelumnya.

Adapun tanda-tanda awal infeksi DBD adalah:

  • Demam tinggi.
  • Pegal-pegal.
  • Menggigil, lemah dan lelah.
  • Sakit sendi dan tulang
  • Nyeri di perut.
  • Ruam di kulit
  • Kemerahan di mata
  • Mual dan muntah.

Walaupun DBD bisa ditangani, namun pencegahan adalah langkah terbaik. Mempraktikkan hidup bersih adalah cara pencegahan DBD, seperti:

  • Rajin membersihkan sumber air termasuk juga genangan air.
  • Ganti air di pot tanaman ataupun wadah-wadah rumah tangga yang bisa menampung air.
  • Kenakan pakaian berlengan pas agar tidak terkena gigitan nyamuk.
  • Menggunakan obat nyamuk dengan rutin.
  • Gunakan minyak esensial semprotan dan kelambu untuk menghindari nyamuk di rumah.
  • Tingkatkan kualitas imun tubuh dengan menjaga pola makan sehat.

Nah, itulah ciri nyamuk aedes aegypti yang bisa menyebabkan DBD.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here
Captcha verification failed!
CAPTCHA user score failed. Please contact us!

Stay Connected

23,893FansLike
1,879FollowersFollow
27,000SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles