Apa yang muncul di benakmu ketika mendengar kata ‘ketiak’? Mungkin kamu akan berpikir bahwa ketiak adalah area personal yang umumnya mengeluarkan keringat dan bisa beraroma tak sedap.
Meskipun tempatnya tersembunyi, tak sedikit wanita yang memperhatikan keindahan dan kesehatan area ketiak. Penasaran apa saja fakta menariknya? Yuk, langsung saja disimak artikel berikut dibawah ini:
Ketiak Lebih Mudah Berkeringat Dibanding Area Tubuh yang Lainnya
Bukan hanya ketiak saja, bagian tubuh lainnya juga dapat berkeringat. Namun, faktanya ketiak jauh lebih mudah memproduksi keringat dibanding area tubuh yang lainnya. Hal tersebut disebabkan oleh jenis kelenjar keringat pada ketiak berbeda dengan kelenjar keringat di bagian tubuh yang lain.
Ada dua jenis kelenjar keringat di tubuh manusia yaitu ekrin dan apokrin. Kelenjar ekrin tersebar di hampir seluruh bagian tubuh, sedangkan apokrin hanya berada di area ketiak dan dekat kemaluan serta selalu ditumbuhi dengan rambut-rambut halus yang lebih lebat. Kelenjar apokrin ini cenderung lebih aktif dibanding kelenjar ekrin.
Lebih Mudah Terpapar Bakteri
Ketiak termasuk bagian tubuh yang terlipat. Alhasil, ketiak jarang terpapar oleh udara dan membuat kondisinya menjadi lebih lembap terutama jika kamu mudah berkeringat. Kulit yang lembap sangat rentan menjadi sarang bakteri.
Mengingat ketiak lebih mudah terpapar bakteri maka tak sedikit wanita yang mengalami bau badan sampai dengan ketiak gatal. Sebuah studi memaparkan mengenai jenis bakteri yang biasa ditemukan di ketiak antara lain seperti Betaproteobacteria, Corynebacterium, dan Staphylococcus.
Penuh Simpul Kelenjar Getah Bening
Ketiak adalah tempat di mana kamu dapat menemukan kelenjar getah bening. Di sebuah lubang kecil pada setiap sisi ketiak terdapat 20 simpul kelenjar getah bening. Akan tetapi, kamu hanya bisa merasakannya ketika kelenjar bening itu membengkak. Fungsi kelenjar getah bening sendiri adalah untuk membantu sistem ketahanan tubuh dalam menyaring racun dan melawan infeksi.
Fakta tentang ketiak wanita yang satu ini berhubungan dengan deteksi dini kanker payudara. Sebagaimana yang kita ketahui, kanker payudara bisa dideteksi dengan cara meraba area ketiak dan tulang selangka. Jika ada pembengkakan di kelenjar getah bening, itu artinya tubuh sedang melawan infeksi penyakit atau sebagai gejala awal kanker payudara.
Aroma Ketiak Wanita dan Pria Berbeda
Ketiak wanita mengeluarkan aroma yang berbeda dibanding dengan ketiak pria. Aroma ketiak wanita cenderung seperti aroma bawang karena keringat yang diproduksi wanita tidak mengandung sulfur. Sementara ketiak pria mengeluarkan aroma seperti keju karena pada dasarnya keringat pria memiliki kandungan asam lemak yang lebih tinggi daripada wanita.
Membutuhkan Perawatan Seperti Area Tubuh yang Lain
Ketiak memang berada diare yang tersembunyi. Bahkan, jika kamu tidak mengenakan baju tanpa lengan dan tidak mengangkat tanganmu, ketiak tidak akan terlihat oleh orang lain. Meskipun demikian ketiak tetap membutuhkan perawatan yang sama seperti area tubuh lain.
Kebersihan area ketiak harus lebih diperhatikan jika kamu ingin terhindar dari masalah bau badan, iritasi di ketiak, atau gatal. Ketika mandi, gosok area ketiak dengan sabun. Selain itu, jaga area ketiak tetap kering dengan memakai pakaian yang berbahan sejuk atau yang dapat menyerap keringat.
Nah, itulah penjelasan singkat mengenai fakta menarik ketiak wanita yang perlu diketahui. Perawatan ketiak wanita sebenarnya tidak bisa hanya dengan mandi saja. Gunakan juga deodorant yang tepat untuk menjaga kebersihan dan keharuman ketiak.
